MMC | Sukabumi - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukabumi melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Sekabupaten Sukabumi, UPZ OPD, Kecamatan, FKDT, dan FKPQ, bertempat di Hotel Sukabumi Indah, jln selabintana km5 kamis (12/12/2024).
Kegiatan rakor yang mengusung tema “Sinergi Pengelolaan Zakat yang Aman, Maju, dan Berkelanjutan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045” dibuka Bupati Sukabumi yang diwakili Asda Pemkesra Boyke Martadinata, turut dihadiri unsur Forkopimda, Ketua Baznas dan Anggota, MUI, serta tamu undangan lainnya.
Dalam rakor tersebut, para peserta mendapatkan berbagai materi bahasan dengan narasumber dari Pemda, Kejaksaan Negeri, Polres, dan Kemenag Kabupaten Sukabumi.
Asisten Daerah (Asda) Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Sukabumi, Boyke Martadinata menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya rakor ini dan capaian peningkatan pengumpulan zakat selama tahun 2024.
Dalam pidato ASDA ,mewakili bupati, dalam rakor Baznas itu ada beberapa hal yang disampaikan, pertama kami apresiasi terhadap kegiatan rakor kali ini, kemudian juga tadi disampaikan ketua Baznas,Kabupaten Sukabumi Dr,H, Unang Sudarma SH,MH. ada peningkatan presentase kaitan dengan pengumpulan ZIS itu 23,6%, kami sampaikan apresiasi,ungkap nya.
Kedepan, mudah-mudahan grafik presentase ZIS terus meningkat dan juga ada program ke arah perbaikan atau penyempurnaan-penyempurnaan karena tugas Baznas ini kan menghimpun dan menyalurkan zakat infaq shodaqoh.
Beberapa hal yang tadi saya sampaikan salah satunya peningkatan kualitas sumber daya manusia, kemudian programnya dengan pendekatan digitalisasi, inovasi-inovasi, membuat regulasi dan pengawasan, mudah-mudahan bisa dicermati oleh Baznas dan juga bisa diaplikasikan dalam pelaksanaan,ujar nya.
Terkait Status Tanggap Darurat Bencana di kabupaten Sukabumi, Boyke menjelaskan bahwa Baznas telah berkoordinasi dengan Forkopimda untuk menyalurkan bantuan ke berbagai wilayah terdampak.
Apalagi hari ini, dilakukan penegasan oleh Ketua Baznas ada pengumpulan secara langsung, dan jadi kami sangat mengapresiasi kepada BAZNAS.
Oleh karena itu, komitmen Baznas selama masih bisa menyalurkan bantuan kepada masyarakat, khususnya korban bencana alam, Baznas akan terus melakukannya,bantuan baik makanan minuman dan lain lain sesuai dengan kebutuhan untuk para korban bencana.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi Dr,H Unang Sudarma SH,MH. memaparkan evaluasi capaian program yang telah dilakukan selama tahun 2024, serta merancang rencana kegiatan untuk tahun 2025.
Dr,H,Unang Sudarma SH,MH.juga menyoroti pentingnya respons terhadap kondisi darurat bencana di daerah. Menyikapi bencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, dalam rakor tersebut Baznas secara spontan berhasil menggalang dana sebesar Rp. 21 juta.
Jika setiap orang yang memiliki kemampuan dan kelebihan mau berbagi, kita bisa lebih baik menangani persoalan-persoalan yang ada di daerah,” jelasnya.
Selain itu, berdasarkan data yang dihimpun Baznas, terdapat peningkatan kesadaran masyarakat dalam menunaikan zakat, infak, dan sedekah pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan data yang kita dapat dibandingkan 2023 yang lalu, untuk tahun 2024 ini ada kenaikan yaitu 23,6%. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat untuk melakukan zakat, infaq dan shodaqoh sudah meningkat, serta tumbuh dengan baik, dan ini harus kita dorong terus supaya di tahun-tahun berikutnya akan semakin meningkat dan semakin masif,” harapnya.
“Untuk para muzaki, munfiq dan mushodiq, kami selaku pimpinan Baznas Kabupaten Sukabumi menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya atas dukungan para aghniya untuk menyalurkan dana zakat, infaq dan shodaqoh nya melalui baznas dan upz-upz yang ada di Kabupaten Sukabumi,tegas nya.
Asep,H/Agus T
Tidak ada komentar:
Posting Komentar